RECENT POST

Saturday, January 9, 2010

HIKMAH ISRA’ MI’RAJ NABI MUHAMMAD SAW MEMBERI ASPIRASI PADA ILMU KEDOKTERAN

Marilah kita bersama-sama meningkatkantaqwa kepada Allah SWT dengan sesungguhnya dan dengan diringi ibadah menurut syariat yang telah dibawa oleh beliau Rasulullah SAW selama hayat dikandung badan. Kitamasih tetap untuk menjalankan ibadah shalat, mengeluarkan zakat, puasa Ramadhan dan menjalankan ibadah Haji jika kita sudah mampu, serta berbakti kepada kedua orangtua selalu melakukan tolong-menolong di antara sau dan yang lainnya. Tak akan segan-segan dan bosan-bosannya untuk menuntut ilmu dan mendengarkan pengajian-pengajian, ceramah-ceramah agama, petunjuk-petunjuk yang baik demi ibadah dan mendapat ridho Allah SWT semata.

Allah telah berfirman dalam Al Qur’an surat Al An’am ayat 162-163:

قُلْ إِنَّ صَلاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
لا شَرِيكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا أَوَّلُ الْمُسْلِمِينَ

Artinya :
“Katakanlah! Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah semata-mata untuk Allah Tuhan semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya, dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri kepada Allah”. (Q.S. Al An’am : 162-163).
Antara lain himah-hikmah yang terkandung dalam Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW ialah : Pertama kali Nabi Muhammad SAW didatangi oleh Malaikat Jibril dan Mika’il As dan beliau di bedah dadanya yakni dioperasi oleh Malaikat Jibril dan hatinya dicuci dengan air zam-zam tiga kali, setelah itu diisi dengan hikmah dan iman. Pengertiannya : Hal ini apakah hati Nabi Muhammad SAW terdapat noda atau kotoran? “Tidak!” sekali lagi tidak. Nabi Muhammad SAW adalah orang yang maksum terjaga dari dosa besar dan kecil.
Namun hikmahnya ini adalah sebagai tuntunan dan suri tauladan bagi umat manusia seluruhnya, bahwa gerak langkah manusia baik dan buruknya bukan tergantung dari gagahnya, cantiknya, pangkatnya, kayanya, tidak ! tapi tergantung oleh suatu gumpalan daging yang terdapat dalam tubuh manusia yaitu HATI. Nabi Muhammad SAW bersabda :
“Ingatlah bahwasanya dalam tubuh itu terdapat segumpal daging, jika segumpal daging itu baik, baiklah seluruh tubuh itu, jika jelek, maka jeleklah seluruh tubuh itu, ingatlah! Itu adalah hati”. (HR. Sepakat Ahli Hadits).
Oleh sebab itu hati adalah sebagai proektor yang memerintahkan kepada konop tusenya yaitu otak (fikiran). Orang bisa berjasa karena hatinya baik, orang bisa beramal karena hatinya terkandung sifat dermawan, toleransi, belas kasihan, sebaliknya serakah dan jahat. Karena hatinya suram dan rakus, sifat suka menghina, mencaci-maki dengan kata-kata jelek, seperti menghina orang ibadah, dikatakan sebagai pengemis dan peminta-minta. Ini menunjukkan hati mereka tertekan oleh bayangan syetan dan hsud, sehingga terjelma manjadi su’ul adab (jelek perangainya dan akhlaknya). Dan mereka inilah perlu kiranya selalu diberi pengertian yang normal, agar jangan sampai mereka.mendapat musibah dari Allah yakni kuwalat atas tindakan dan ucapannya sendiri.
Rasulullah SAW bersabda :
“Bukan yang dinamakan kaya itu karena banyak harta benda, tapi yang disebut kaya sebenarnya ialah kaya hati (tentang jiwanya)”. (HR. Muttafaq Alaih).
Hikmah kedua : Sejarah telah mencatat di dalam ilmu Kedokteran dan Pengobatan secara operasi tubuh manusia, walaupun pada masa Nabi Isa ada pengobatan orang sakit Brash yakni sakit belang asli, sakit buta, sakit tuli dan sebainya, tapi pengobatan secara operasi belum ada, namun Alhamdulillah setelah Nabi Muhammad SAW di Isra’ MI’rajkan, dunia makin modern, maka timbullah pengobatan secara operasi dan Ilmu Kedokteran. Berkat hikmah dari Isra’ Mi’raj Nabi besar Muhammad SAW oleh karena jelaslah makin meningkatnya teknologi tidak makin tipisnya iman, tapi makin tebalnya iman kita kepada Allah dan mantapnya kepercayaan kita akan Isra’ Mi’ranya Nabi Muhammad SAW.
Shalat adalah kewajiban yang harus dikerjakan oleh setiap muslim dan muslimah 5 kali sehari semalam. Karena shalat itu suatu tiang agama yang harus ditegakkan pada setiap jiwa muslim. Anaikata ada seorang muslim dan muslimat dalam mengerjakan shalatnya hanya sambil lalu saja, berarti motiv agama pada jiwanya adalah tidak tegak dan akibatnya ia mudah terseret ke jurang kemungkaran sehingga ia meremehkan tugas dan kewajiban yang diperintahkan Allah SWT dan Rasul-Nya.
Allah SWT telah memberi sangsi kepada yang melalaikan dan meninggalkan shalat :

فَوَيْلٌ لِلْمُصَلِّينَ الَّذِينَ هُمْ عَنْ صَلاتِهِمْ سَاهُونَ

Artinya :
“Celakalah bagi orang yang shalat, yang mana mereka sama melalaikan shalatnya”. (Q.S. Al Maa’uun : 4-5).
Hal ini dilihat sendiri oleh Rasulullah SAW melihat orang yang sedang memukulkepalanya sendiri berulang kali. Rasulullah bertanya kepada Malaikat Jibril : “Gambaran orang yang berbuat apakah itu?” Itu adalah gambaran siksanya orang yang malas mengerjakan shalat. Rasulullah SAW bersabda :
“Antara seseorang dengan kafir, ialah meninggalkan shalat”. (HR. Ahmad dan Muslim).
Namun sebaliknya jaminannya bagi orang yang rajin mengerjakan shalat tepat pada waktunya, apalagi dengan shalat berjamaah. Maka Allah menjamin dengan firman-Nya yang tergores dalam kitab suci Al Qur’an :

قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ هُمْ فِي صَلاتِهِمْ

Artinya :
”Sungguh bahagia bagi orang-orang mukmin, yaitu mereka dalam shalatnya sama khusuk”. (Q.S Al Mukminun : 1-2).
Maka seyogyanya bagi setiap muslim, setiap mukmin selalu memohon kepada Allah agar tidak terbujuk dan terpedaya dengan kehidupan dunia, tapi mencari harta benda dunia adalah untuk bekal ibadah kepada Allah. Dan selalu memperhatikan ibadah shalatnya, zakatnya, puasanya, dan shadaqahnya dan lain sebagainya.
Sebab Nabi Muhammad SAW bersabda :
“Amal yang pertama kali akan dihisab untuk seseorang hamba nanti pada hari kiamat ialah shalat, maka apabila shalatnya baik (benar dalam melakukannya syarat rukunnya) maka baiklah seluruh amalannya yang lain, dan jika shalatnya itu rusak, maka rusaklah segala amalannya yang lain”. (HR. Imam Thabrani).
Sebagai harapan kita semoga ibadah shalat kita bisa sempurna menurut syariat dan sebagainya dengan mendapat ridho dan inayah dari Allah Rabbul Alamin.

0 comments:

Post a Comment

di tunggu kritik dan sarannya

RELATED POST

Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template